Kuran’a baktığımızda, müminlerin, e

Kuran’a baktığımızda, müminlerin, en başta da peygamberlerin, hayatları boyunca küfürle mücadele ettiklerini görürüz. Peygamberlerin sosyal ortamlara girdikleri, küfrün önde gelenleriyle görüşüp İslam’ı tebliğ ettikleri, inkarcılarla göğüs göğüse cihat ettikleri Kuran’ın bize aktardığı, tarihin de şahitlik ettiği bir gerçektir. Aynı durum peygamberlerin izinden giden müminler için de geçerlidir. Müminler, İslam’ı tebliğ etmek, küfürle mücadele etmek için her fırsatta inkarcıların içine dalar ve Kuran’ın emirlerini yerine getirirler.

Hasil (Bahasa Indonesia) 1:

Ketika kita melihat ke Al-Qur'an, percaya, di awal para nabi, kita melihat bahwa mereka melawan mengutuk sepanjang hidup mereka. Mereka memasuki lingkungan sosial para nabi, dan konsultasi dengan kekufuran terkemuka untuk İslam bahwa mereka berkomunikasi Jihad mereka dengan tangan-tangan Quran suara Earl percaya dikutip oleh kami, itu adalah sebuah fakta bahwa saksi sejarah. Jejak para nabi dalam situasi yang sama benar bagi orang percaya. Orang-orang mukmin, İslam setiap kesempatan untuk memerangi sia-sia kembali ke dikomunikasikan mendustakan ke dan memenuhi pesanan dari Quran.

Hasil (Bahasa Indonesia) 2:

Ketika kita melihat Al-Qur'an, orang-orang percaya, terutama para nabi, kita melihat bahwa mereka kekafiran berjuang untuk hidup. Mereka pergi ke nabi media sosial, mereka bertemu dengan percaya terkemuka komunike Islam, Al-Qur'an, mereka dikutip kami dada jihad ke dada dengan orang-orang kafir adalah fakta bahwa sejarah juga membuktikan. Hal yang sama berlaku untuk orang-orang percaya yang mengikuti jejak para nabi. Orang-orang percaya, untuk memberitakan Islam untuk memerangi kekafiran memenuhi perintah-perintah Al-Qur'an ke dalam cabang dan setiap kesempatan untuk mendustakan.