Kararlar... Bir öncekinden vazgeçip

Kararlar... Bir öncekinden vazgeçip yöneldiğimiz seçimler..onun bir öncesindeki kararımızdan vazgeçerek yaptığımız seçimler... Hep bir seçim hep bir karar ..lakin neye göre bütün bu bir şeylerden vazgeçişlerimiz ne için bir diğer karara yönelten bizi.. Duygular ... Mantıkla kargaşa içine düşen bizi insan yapan şey... Bütün hayatımız onunla savaşmakla geçiyor ne garip... Bizi biz yapan şeyden bir robota dönüşme çabası.. Mantık..! Mantıklı kararlar.. :) ... Kendimizi görmezden gelerek,içimize atarak,yalan söyleyerek,evet KENDİMİZE yalan söylerek ,alkışlayarak KENDİMİZİ, her gün şunu söylüyoruz 'Bu kararı vermekle iyi yaptım'.. TEBRİKLER! sen mantıklı kararlar vererek kendini hiçe saymış kocaman bir boşluksun... (Kendime)

Hasil (Bahasa Indonesia) 1:

Keputusan... Kita menyerah menuju pemilihan umum sebelumnya. Ia memberi keputusan sebelumnya untuk pilihan kami membuat... Selalu ada pilihan selalu keputusan. Tapi apa semua hal ini, apa yang kita menuju keputusan lain menyerahkan urusan dari Amerika Serikat. Emosi... Logika membuat kita manusia jatuh ke dalam kekacauan. Hidup kita berjuang dia aneh. Upaya untuk mengubah menjadi robot dari apa yang membuat kita yang kita. Logika..! Keputusan yang masuk akal. :) ... Mengabaikan diri sendiri, bahwa kita membuang, berbohong, berbohong kepada diri kita sendiri, ya, kami katakan kepada diri sendiri, setiap hari itu Ovation 'Yang pernah baik' memberikan keputusan. Selamat! Anda merasakan keputusan atas diri Anda memiliki ruang besar. (Sendiri)

Hasil (Bahasa Indonesia) 2:

Keputusan ... pilihan yang kita membuat menyerah keputusan kami di pra-seçimler..o kita cenderung menyerah dari sebelumnya ... Selalu pemilu selalu keputusan, penolakan kami dari semua ini adalah apa-apa dibandingkan ..lak terlihat kita yang mengarah ke keputusan lain untuk apa .. Emosi ... Apa yang membuat kita jatuh ke dalam logika manusia berantakan ... bagaimana aneh ... kami seluruh hidup kita berubah dari sebuah robot yang membuat lewat upaya untuk melawan dia .. Logikanya ..! Datang dari keputusan rasional .. :) ... diri kita sendiri untuk mengabaikan, melempar kita, dengan berbohong, ya kebohongan SENDIRI kami dengan menyatakan, bertepuk tangan sendiri, kita mengatakan itu setiap hari, "Saya melakukan yang terbaik untuk membuat keputusan ini" .. SELAMAT! Kau kesenjangan yang besar sendiri dengan mengabaikan keputusan rasional ... (untuk diri sendiri)