İmparator normalde Suriye’yi kendi

İmparator normalde Suriye’yi kendi kaderine terk edecekti. Fakat Suriye’nin her tarafından gelerek kendisine sığınan Hıristiyanların acılar içinde ağlayıp sızlayarak şikâyette bulunmaları gururuna dokundu. Toplayacağı kuvvetlerle bir defa daha Müslümanlarla karşı karşıya gelmeye karar verdi. Bütün kuvvetlerinin Antakya’ya gelmesini emretti. Bu şekilde yakın ve uzak bütün merkezlerden; Roma’dan, Konstantinopolis’ten, Cezire ve Ermenistan’dan Müslümanlarla savaşmak için birçok kuvvet şehirde toplanmıştı.

Hasil (Bahasa Indonesia) 1:

Kaisar biasanya meninggalkan nasib ke Syria. Tapi Suriah datang kepadanya dari semua orang Kristen yang berlindung dalam sakit merintih membuat keluhan mereka tersentuh dan kebanggaan. Memantau kekuatan-kekuatan yang dihadapi kaum Muslim memutuskan untuk sekali lagi. Semua kekuatan untuk datang ke Antiokhia. Dengan cara ini, Semua pusat dekat dan jauh; Dari Rom, Constantinople, Al Jazeera dan banyak berkumpul di kekuatan untuk melawan dengan orang-orang Muslim dari Armenia.

Hasil (Bahasa Indonesia) 2:

Suriah biasanya akan Kaisar ditinggalkan untuk nasib mereka. Tapi dia yang mengambil berlindung di Suriah yang datang dari seluruh menangis dan meratap kesakitan Kristen mengeluh bangga dan tersentuh oleh. Muslim akan berkumpul sekali lagi dihadapkan dengan pasukan memutuskan untuk datang. Memerintahkan semua kekuatan untuk datang ke Antiokhia. Dengan cara ini, semua pusat dekat dan jauh; Dari Roma, Konstantinopel, Armenia Jazeera dan banyak kekuatan untuk memerangi umat Islam berkumpul di kota.