sabah çok geç kalktım çünkü dün yen

sabah çok geç kalktım çünkü dün yeni yıl kutlandım. çok güzel bir program yaptım havai fişek gördüm. herkes çok mutlu. ama ben artık mutluyum. o sabah arkadaşım beni telefon aradı. o bana dedi benim kanka olmuştu. ben ona cevap vermedim. çok şaşırdım sonra ağlıyordum. biz beraber telefonda ağlıyorduk. benim kanka çok genç ve zeki. biz 3 yıl yurtta kaldık. bazen o benim evine gitti ve mango getirildi. biz mango çok seviyoruz. o hastayken asla şikayet.

Hasil (Bahasa Indonesia) 1:

di pagi hari aku bangun terlambat karena kutlandım tahun baru. Saya membuat sebuah program sangat bagus aku melihat kembang api. setiap orang sangat bahagia. tapi aku bahagia sekarang. pagi itu, dia menelepon saya pada ponsel saya. Dia bilang itu adalah teman saya. Aku tidak menjawab dia. Saya terkejut setelah saya menangis. Kami bersama-sama pada telepon menangis. Teman saya masih sangat muda dan cerdas. Kami tinggal dalam 3 tahun. Kadang-kadang ia pulang dan dibawa ke mangga. Kami mencintai mangga. Dia sedang sakit, tidak pernah mengeluh.

Hasil (Bahasa Indonesia) 2:

Aku bangun terlambat kemarin pagi karena saya merayakan tahun baru. Saya melakukan program yang sangat bagus, saya melihat kembang api. semua orang sangat senang. tapi aku senang sekarang. Teman saya menelepon saya bahwa telepon pagi. dia berkata kepada saya adalah teman saya. Aku tidak menjawab. Aku menangis, aku sangat terkejut kemudian. kami menangis di telepon bersama-sama. teman saya terlalu muda dan pintar. Kami tinggal di kediaman selama 3 tahun. Kadang-kadang ia pergi ke rumah saya dan mangga diperkenalkan. kita mencintai mangga. dia tidak pernah mengeluh sakit.